Text
Madarijus Salikin: Penjabaran Konkret "Iyyaka Na'budu wa Iyyaka Nasta'in"
Layaknya seorang musafir yang menempuh suatu perjalanan menuju tempat nan jauh, yang harus mempersiapkan bekal dan perlengkapannya, begitu pula perjalanan manusia menuju Allah. Bukankah hidup di dunia adalah perjalanan yang agris finish-nya ada di haribaan Allah ? Setiap hembusan nafas, setiap gerakan, setiap prilaku dan bahkan setiap lintasan hati sama dengan setiap ayunan kaki. Tidak ada yang terlewatkan secara sia-sia, semua tercatat dalam kitab dan kelak akan dihisab.
Layaknya suatu perjalanan mendaki di permukaan bumi yang harus melewati etape-etape dan tempat-tempat persinggahan, begitu pula perjalanan menuju Allah. Etape dan persinggahan, yang juga disebut dengan istilah manzilah ini harus dilewati setiap hamba Dalam hidupnya dalam perjalanan menuju Allah. Semua ini merupakan penjabaran yang di saripatikan Ibnu-Qayyim dari Iyyaka Na’budu wa Iyyaka Nas’tain, sepenggal ayat yang menjadi inti dari segala inti.
Tidak tersedia versi lain